بِسْمِ اللَّـهِ الرَّحْمَـٰنِ الرَّحِي
يَٰبَنِىٓ
إِسْرَٰٓءِيلَ
ٱذْكُرُوا۟
نِعْمَتِىَ
ٱلَّتِىٓ
أَنْعَمْتُ
عَلَيْكُمْ
وَأَنِّى
فَضَّلْتُكُمْ
عَلَى
ٱلْعَٰلَمِينَ
Wahai Bani Israil! Ingatlah nikmat-Ku yang telah Aku berikan kepadamu
dan Aku telah melebihkan kamu dari semua umat yang lain di alam ini
(pada masa itu).
وَٱتَّقُوا۟
يَوْمًا
لَّا
تَجْزِى
نَفْسٌ
عَن
نَّفْسٍ
شَيْـًٔا
وَلَا
يُقْبَلُ
مِنْهَا
عَدْلٌ
وَلَا
تَنفَعُهَا
شَفَٰعَةٌ
وَلَا
هُمْ
يُنصَرُونَ
Dan takutlah kamu pada hari, (ketika) tidak seorang pun dapat
menggantikan (membela) orang lain sedikit pun, tebusan tidak diterima,
bantuan tidak berguna baginya, dan mereka tidak akan ditolong.
وَإِذِ
ٱبْتَلَىٰٓ
إِبْرَٰهِۦمَ
رَبُّهُۥ
بِكَلِمَٰتٍ
فَأَتَمَّهُنَّ
قَالَ
إِنِّى
جَاعِلُكَ
لِلنَّاسِ
إِمَامًا
قَالَ
وَمِن
ذُرِّيَّتِى
قَالَ
لَا
يَنَالُ
عَهْدِى
ٱلظَّٰلِمِينَ
Dan (ingatlah), ketika Ibrahim diuji Tuhannya dengan beberapa kalimat,
lalu dia melaksanakannya dengan sempurna. Dia (Allah) berfirman,
"Sesungguhnya Aku menjadikan engkau sebagai pemimpin bagi seluruh
manusia." Dia (Ibrahim) berkata, "Dan (juga) dari anak cucuku?" Allah
berfirman, "(Benar, tetapi) janji-Ku tidak berlaku bagi orang-orang
zalim."
وَإِذْ
جَعَلْنَا
ٱلْبَيْتَ
مَثَابَةً
لِّلنَّاسِ
وَأَمْنًا
وَٱتَّخِذُوا۟
مِن
مَّقَامِ
إِبْرَٰهِۦمَ
مُصَلًّى
وَعَهِدْنَآ
إِلَىٰٓ
إِبْرَٰهِۦمَ
وَإِسْمَٰعِيلَ
أَن
طَهِّرَا
بَيْتِىَ
لِلطَّآئِفِينَ
وَٱلْعَٰكِفِينَ
وَٱلرُّكَّعِ
ٱلسُّجُودِ
Dan (ingatlah), ketika Kami menjadikan rumah (Ka'bah) tempat berkumpul
dan tempat yang aman bagi manusia. Dan jadikanlah maqam Ibrahim itu
tempat salat. Dan telah Kami perintahkan kepada Ibrahim dan Ismail,
"Bersihkanlah rumah-Ku untuk orang-orang yang tawaf, orang yang iktikaf,
orang yang rukuk dan orang yang sujud!"
وَإِذْ
قَالَ
إِبْرَٰهِۦمُ
رَبِّ
ٱجْعَلْ
هَٰذَا
بَلَدًا
ءَامِنًا
وَٱرْزُقْ
أَهْلَهُۥ
مِنَ
ٱلثَّمَرَٰتِ
مَنْ
ءَامَنَ
مِنْهُم
بِٱللَّهِ
وَٱلْيَوْمِ
ٱلْءَاخِرِ
قَالَ
وَمَن
كَفَرَ
فَأُمَتِّعُهُۥ
قَلِيلًا
ثُمَّ
أَضْطَرُّهُۥٓ
إِلَىٰ
عَذَابِ
ٱلنَّارِ
وَبِئْسَ
ٱلْمَصِيرُ
Dan (ingatlah) ketika Ibrahim berdoa, "Ya Tuhanku, jadikanlah (negeri
Mekah) ini negeri yang aman dan berilah rezeki berupa buah-buahan kepada
penduduknya, yaitu di antara mereka yang beriman kepada Allah dan hari
kemudian," Dia (Allah) berfirman, "Dan kepada orang yang kafir akan Aku
beri kesenangan sementara, kemudian akan Aku paksa dia ke dalam azab
neraka dan itulah seburuk-buruk tempat kembali."
وَإِذْ
يَرْفَعُ
إِبْرَٰهِۦمُ
ٱلْقَوَاعِدَ
مِنَ
ٱلْبَيْتِ
وَإِسْمَٰعِيلُ
رَبَّنَا
تَقَبَّلْ
مِنَّآ
إِنَّكَ
أَنتَ
ٱلسَّمِيعُ
ٱلْعَلِيمُ
Dan (ingatlah) ketika Ibrahim meninggikan pondasi Baitullah bersama
Ismail, (seraya berdoa), "Ya Tuhan kami, terimalah (amal) dari kami.
Sungguh, Engkaulah Yang Maha Mendengar, Maha Mengetahui.
رَبَّنَا
وَٱجْعَلْنَا
مُسْلِمَيْنِ
لَكَ
وَمِن
ذُرِّيَّتِنَآ
أُمَّةً
مُّسْلِمَةً
لَّكَ
وَأَرِنَا
مَنَاسِكَنَا
وَتُبْ
عَلَيْنَآ
إِنَّكَ
أَنتَ
ٱلتَّوَّابُ
ٱلرَّحِيمُ
Ya Tuhan kami, jadikanlah kami orang yang berserah diri kepada-Mu, dan
anak cucu kami (juga) umat yang berserah diri kepada-Mu dan tunjukkanlah
kepada kami cara-cara melakukan ibadah (haji) kami, dan terimalah tobat
kami. Sungguh, Engkaulah Yang Maha Penerima tobat, Maha Penyayang.
رَبَّنَا
وَٱبْعَثْ
فِيهِمْ
رَسُولًا
مِّنْهُمْ
يَتْلُوا۟
عَلَيْهِمْ
ءَايَٰتِكَ
وَيُعَلِّمُهُمُ
ٱلْكِتَٰبَ
وَٱلْحِكْمَةَ
وَيُزَكِّيهِمْ
إِنَّكَ
أَنتَ
ٱلْعَزِيزُ
ٱلْحَكِيمُ
Ya Tuhan kami, utuslah di tengah mereka seorang rasul dari kalangan
mereka sendiri, yang akan membacakan kepada mereka ayat-ayat-Mu dan
mengajarkan Kitab dan Hikmah kepada mereka, dan menyucikan mereka.
Sungguh, Engkaulah Yang Mahaperkasa, Mahabijaksana."
Tidak ada komentar:
Posting Komentar